IndiHome mencatat pertumbuhan pelanggan residensial (B2C) sebesar 10% YoY menjadi 10,1 juta pada semester I 2025. Jika digabung dengan pelanggan B2B, totalnya mencapai 11,3 juta atau tumbuh 7,1% YoY.
Pendapatan IndiHome B2C naik 0,5% YoY di tengah persaingan yang semakin ketat di industri internet rumah. Strategi ekspansi wilayah, peningkatan kualitas jaringan, dan inovasi paket layanan menjadi faktor pendorong pertumbuhan ini.
Direktur Utama Telkom, Dian Siswarini, menekankan, “Kami percaya bahwa kecepatan dalam mengeksekusi transformasi menjadi kunci untuk memenangkan pasar digital yang sangat kompetitif saat ini.”
IndiHome terus memperluas jaringan fiber optik untuk menghadirkan layanan internet yang cepat, stabil, dan menjangkau lebih banyak wilayah di Indonesia.