Dalam industri yang sangat cepat berubah, bisa bertahan selama 60 tahun merupakan pencapaian luar biasa. Namun Telkom tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dan menjadi simbol ketahanan serta inovasi di Indonesia. Dalam perayaan HUT ke-60, perusahaan ini membuktikan bahwa konsistensi dalam inovasi dan kemampuan membaca tren adalah kunci keberhasilan jangka panjang.
Direktur Utama Telkom, Dian Siswarini, dalam pidatonya menyatakan, “Selama enam dekade, Telkom telah berhasil melewati berbagai milestone, mulai dari transformasi digital, disrupsi teknologi, hingga tantangan global seperti pandemi.”
Perjalanan panjang Telkom dimulai dari layanan telepon analog hingga kini menjadi pemimpin dalam layanan berbasis digital, cloud, big data, hingga keamanan siber. Telkom telah bertransformasi dari BUMN telekomunikasi konvensional menjadi penyedia layanan digital terpadu.
Dalam menghadapi krisis global seperti pandemi COVID-19, Telkom membuktikan kemampuannya dengan memastikan konektivitas tetap stabil dan mendukung kegiatan belajar serta bekerja dari rumah di seluruh Indonesia. Ini menunjukkan bahwa Telkom memiliki sistem, teknologi, dan SDM yang mampu merespons krisis secara tangguh dan cepat.
Telkom juga terus berinovasi dalam mengembangkan produk-produk baru berbasis AI dan otomasi untuk mempercepat digitalisasi sektor industri, pendidikan, dan layanan publik. Dengan pengalaman enam dekade, Telkom kini menjadi tulang punggung ketahanan digital Indonesia.
